Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta, Ahmad Lukman Jupiter.
SATYABERITA – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, melakukan inspeksi mendalam di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Senin (10/3/2025).
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pangan menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri.
Dalam kunjungan tersebut, Pramono menegaskan bahwa persediaan bahan pangan di pasar tersebut sangat mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode lebaran.
“Secara keseluruhan, stok bahan pangan di Pasar Kramat Jati ini sangat mencukupi untuk menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri,” ujar Pramono Anung.
Menanggapi hal itu, Anggota DPRD DKI Jakarta Ahmad Lukman Jupiter, menyambut baik langkah Gubernur Pramono yang turun langsung ke lapangan.
Menurut Ketua Fraksi NasDem ini, tindakan tersebut menunjukkan komitmen pemerintah dalam memperhatikan kesejahteraan warga Jakarta.
“Langkah yang tepat sebagai wujud keberpihakan kepada masyarakat dalam rangka mensejahterakan warga Jakarta,” kata Jupiter dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/3/2025).
Namun, Jupiter juga mengingatkan agar perhatian tersebut tidak berhenti hanya pada pemantauan harga pangan menjelang lebaran.
(Tengah) Ahmad Lukman Jupiter.
Dia berharap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat memberikan subsidi untuk warga yang kurang mampu.
“Pemprov harus memberikan subsidi untuk masyarakat yang kurang mampu, hal itu akan lebih maksimal,” ujarnya.
Jupiter juga menyarankan adanya program konkret untuk membantu mereka yang kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan.
Sebelumnya dalam kesempatan mengunjungi Pasar Induk Kramat Jati, Gubernur Pramono mengakui bahwa meskipun harga pangan secara umum terkendali, ada fluktuasi harga pada beberapa bahan pangan. Faktor cuaca, seperti curah hujan yang tinggi, turut mempengaruhi harga pasar.
"Harga pangan memang dapat mengalami fluktuasi karena faktor cuaca, namun pengawasannya tetap berjalan baik,” jelas Pramono.
Pramono juga memastikan bahwa Pemerintah Provinsi Jakarta akan terus mendistribusikan subsidi pangan untuk membantu masyarakat yang kekurangan pasokan.
“Hari ini, kami mengirimkan 10 truk setiap hari untuk mendistribusikan bahan pangan subsidi ke daerah-daerah yang kekurangan stok,” tutupnya. (pot)
Komentar0